Business

Cruise bekerja sama dengan Uber: Mengemudi Otonom Diharapkan Membawa Angin Segar

Anak perusahaan General Motors, Cruise, akan bekerja sama dengan Uber setelah mengalami kemunduran untuk membawa kendaraan otonom ke jalanan.

Eulerpool News 24 Agu 2024, 17.46

Pembuat Mobil AS Cruise, Anak Perusahaan General Motors, Berencana Menawarkan Kendaraan Swakemudi Melalui Aplikasi Ride-Hailing Uber Mulai Tahun Depan

Uber umumkan kemitraan strategis jangka panjang dengan Cruise pada hari Kamis. Kendaraan otonom Cruise akan tersedia di platform Uber mulai tahun 2024 di kota yang belum disebutkan. Ini mengikuti model kemitraan serupa yang sudah dijalankan Uber dengan Waymo di Phoenix.

Kecelakaan Tahun Lalu di San Francisco, di Mana Kendaraan Cruise Melukai Parah Seorang Pejalan Kaki, Mengarah pada Penyelidikan Intensif terhadap Teknologi Cruise. Pendiri dan Mantan CEO Kyle Vogt Mundur, dan Perusahaan Menangguhkan Semua Operasi Kendaraan Otonom Sementara.

Kemitraan baru dengan Uber dapat membantu Cruise untuk mendapatkan kembali kepercayaan publik dan memperkenalkan teknologi kendaraan otonom secara lebih luas. Kepala Uber, Dara Khosrowshahi, menyatakan bahwa perusahaan tersebut "berada pada posisi yang unik untuk memberikan nilai tambah yang besar bagi pemain AV yang ingin menerapkan teknologi mereka dalam skala besar". Pada kuartal terakhir, jumlah perjalanan otonom di platform Uber meningkat enam kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

Weder Cruise maupun Uber tidak memberikan rincian tentang kesepakatan atau pembagian tarif. Namun, telah dikonfirmasi bahwa sejumlah kendaraan Cruise yang tidak diketahui, yang berbasis Chevrolet Bolt, akan tersedia melalui aplikasi Uber.

Setelah Cruise menarik semua kendaraan otonom dari jalanan tahun lalu setelah kecelakaan, perusahaan telah melanjutkan pengujian dengan pengemudi manusia di kota-kota Dallas, Houston, dan Phoenix. Namun, kota pasti di mana kemitraan dengan Uber akan dimulai masih belum diketahui.

Marc Whitten, CEO baru Cruise, memberikan pendapat positif tentang kemitraan dengan Uber dan menyebutnya sebagai "awal era baru mobilitas urban". Whitten, yang baru sebulan memimpin perusahaan, melihat kerja sama ini sebagai kesempatan untuk mendorong penerapan kendaraan otonom secara aman dan andal.

Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya AS (NHTSA) Menghentikan Penyelidikan Terhadap Cruise Setelah Perusahaan Menarik Lebih dari 1.000 Kendaraan dan Memperbarui Perangkat Lunak untuk Memperbaiki Manuver Pengereman Tak Terduga. Cruise Menegaskan Akan Terus Bekerja untuk Meningkatkan Kepercayaan pada Teknologi Kendaraan Otonom dan Meningkatkan Transparansi.

Meskipun ada kemajuan, Cruise tetap diawasi oleh otoritas seperti Departemen Kehakiman dan SEC. Uber menekankan bahwa semua mitra kendaraan otonom akan menjalani pedoman keselamatan yang ketat sebelum dapat mengakses platformnya.

Pengenalan Kendaraan Otonom pada Platform Uber Bisa Menjadi Langkah Signifikan bagi Kedua Perusahaan untuk Meningkatkan Penerimaan Teknologi oleh Konsumen serta Meningkatkan Efisiensi dan Profitabilitas Layanan Ride-Hailing.

Lakukan investasi terbaik dalam hidupmu
fair value · 20 million securities worldwide · 50 year history · 10 year estimates · leading business news

Mulai dari 2 €

Berita