Saham GameStop Melonjak: Masuk ke Pasar Film

12/5/2024, 11.00

Saham GameStop mencapai puncak tertinggi sejak Desember: Pertumbuhan dua digit melalui hubungan bisnis baru dalam ritel fisik.

Saham Peritel Video Game AS GameStop Melonjak Tajam pada Kamis, Menyentuh Harga Penutupan Tertinggi Sejak Desember

Kenaikan tersebut terjadi setelah pengumuman hubungan bisnis baru dengan Studio Distribution Services (SDS), sebuah distributor media fisik untuk film dan televisi, yang akan mendistribusikan judul-judul 4K UHD, Blu-ray, dan DVD terpilih melalui GameStop. Sebagai bagian dari kemitraan ini, GameStop akan menyiapkan area dinding video khusus di 170 tokonya di seluruh negeri dan menawarkan pilihan yang lebih luas di platform online-nya.

GameStop, yang Menghadapi Tekanan Akibat Perubahan dari Media Fisik ke Digital dan Persaingan dengan Platform E-Commerce, Melihat Kerjasama Ini sebagai Kesempatan untuk Merevitalisasi Bisnis Ritelnya dan Menempatkan Diri sebagai Penyedia Teknologi Modern di Bidang Online Gaming. Menurut Mark Lewis, Wakil Presiden Senior Penjualan SDS, Ekspansi ini ke Pasar Film Melengkapi Penawaran GameStop dengan Baik, Karena Konsol Permainan Dapat Digunakan untuk Gaming dan Pemutaran Film.

Reaksi pasar terhadap berita ini pada awalnya positif: Saham GameStop melonjak sebesar 13,13 persen, meskipun pada hari Jumat berikutnya turun sedikit sebesar 0,17 persen menjadi 17,98 dolar AS. Gerakan tersebut mengingatkan banyak investor pada fase volatil pada Januari 2021, ketika GameStop berada di tengah perang short selling antara investor ritel dan hedge fund.

Usaha GameStop untuk Menciptakan Diri Baru Mendapat Respon Campuran di Pasar. Meskipun Perspektif Jangka Pendek Diperkuat oleh Kemitraan Terbaru, Masih Ditunggu Bagaimana Orientasi Strategis Perusahaan terhadap Kekuatan Pendapatan Jangka Panjang dan Penguasaan Pangsa Pasar.

Lakukan investasi terbaik dalam hidupmu

Mulai dari 2 €

Berita