Grup DBS mencatat kenaikan laba bersih pada kuartal pertama, terutama karena peningkatan pendapatan dari biaya dan komisi, serta menunjukkan kepercayaan diri untuk dapat menghasilkan pengembalian yang kuat bagi para pemegang saham di tahun ini juga.

Dalam Perbandingan Kuartalan, Laba Bersih Naik 15% Menjadi 2,96 Miliar Dolar Singapura (2,18 Miliar Dolar AS), Lebih Tinggi dari Perkiraan Median Tiga Analis yang Disurvei oleh FactSet Sebesar 2,54 Miliar Dolar Singapura.

Pendapatan Total Meningkat 13% Menjadi 5,56 Miliar Dolar Singapura, Sementara Pendapatan Bunga Bersih Naik 8% Menjadi 3,65 Miliar Dolar Singapura.

Grup DBS, salah satu bank terbesar di Asia Tenggara berdasarkan aset, mencatatkan peningkatan pendapatan bersih dari biaya dan komisi sebesar 23% menjadi 1,04 miliar dolar Singapura.

Bank yang Tahun Lalu Meningkatkan Pembagian Modal kepada Pemegang Saham Mengumumkan Dividen Interim sebesar 0,54 Dolar Singapura per Saham untuk Kuartal Pertama. Estimasi Pembayaran Dividen Akan Mencapai 1,54 Miliar Dolar Singapura.

"Kami optimistis bahwa total pendapatan dan keuntungan akan lebih baik daripada yang sebelumnya diprediksi dan kami bisa memberikan tahun yang lain dengan return yang kuat untuk para pemegang saham," ujar CEO Piyush Gupta.