Kesepakatan Walmart-Vizio Mengancam Sumber Data Konsumen

Sebagai penyedia terkemuka, produsen televisi yang terhubung melacak kebiasaan menonton dari jutaan konsumen.

26/3/2024, 11.49
Eulerpool News 26 Mar 2024, 11.49

Walmart, Perusahaan Dagang Terkenal Sedunia, Segera Menuntaskan Kesepakatan Revolusioner yang Dapat Membentuk Masa Depan Industri Televisi Terhubung (CTV) dan Dunia Periklanan. Dengan Rencana Akuisisi Vizio Senilai 2,3 Miliar Dolar, Walmart Memastikan Akses ke Sumber Data yang Mengawasi Kebiasaan Menonton Jutaan Konsumen. Vizio, Pabrikan Utama Smart TV, Memanfaatkan Teknologi Pengenalan Konten Otomatis (ACR) untuk Menganalisis Perilaku Pengguna Pemilik TV. Ini Termasuk Program dan Iklan yang Ditonton serta Permainan yang Dimainkan.

Data Berharga yang Dikembangkan Vizio Selama Bertahun-tahun Membuatnya Menjadi Sumber Daya Esensial bagi Para Pengiklan dan Agen mereka. Vizio merupakan Salah Satu yang Pertama secara Luas Melisensikan Data ACR, Menjadikannya Standar de facto untuk Perencanaan dan Pengukuran Kampanye Iklan. Ketepatan Data ini Jauh Melampaui Layanan Pengukuran TV Tradisional, Mengingat Memberikan Wawasan Langsung tentang Perilaku Menonton daripada Mengandalkan Perangkat Pengukur di Rumah Tangga Terpilih.

Kesepakatan antara Walmart dan Vizio Telah Menciptakan Kegelisahan di Industri Periklanan. Ada Kekhawatiran bahwa Walmart Dapat Membatasi Akses kepada Data Berharga Pasca-Akuisisi untuk Memperkuat Platform Periklanan Mereka, Walmart Connect. Para Ahli seperti Shiv Gupta, Pendiri U of Digital, Menilai Akuisisi tersebut Sebagai Langkah Strategis untuk Memperluas Jaringan Media Walmart dan Meningkatkan Daya Tarik Penawaran Iklannya.

Walmart Berencana Menghormati Kontrak yang Ada dengan Mitra Seperti iSpot dan Beberapa Pengiklan Besar. Namun, Kemungkinan Besar Perusahaan Akan Mengejar Penggunaan Eksklusif Data Vizio Pasca Berakhirnya Kontrak Tersebut. Akuisisi Ini Sejalan dengan Upaya Walmart Membangun Ekosistem Media yang Menggabungkan Perdagangan Fisik dan E-Commerce dengan Penawaran Penjualan Iklan yang Kuat dan Layanan Hiburan. Vizio Juga Bisa Membantu Walmart Maju dalam Persaingan dengan Amazon dengan Menghubungkan Pembelian Iklan Lebih Langsung dengan Penjualan di Toko dan Online.

Meskipun Walmart Mungkin Mengalami Kerugian Jangka Pendek Akibat Pembatasan Akses Data, Perusahaan Dapat Menguntungkan dari Margin yang Lebih Tinggi dalam Bisnis Iklan dalam Jangka Panjang. Saat Ini, Vizio Mengumpulkan Data dari Sekitar 23 Juta Perangkat TV Terhubung di AS. Sebagai Perbandingan, Roku Mencatat Lebih dari 80 Juta Pengguna Aktif Secara Global, Namun Tidak Menyediakan Data Spesifik Mengenai Persetujuan Pengumpulan Data.

Untuk Merek Yang Sebagian Besar Produknya Dijual di Toko Walmart, Akuisisi Vizio Bisa Membuat Produk Iklan Walmart Lebih Menarik Dibanding Penyedia Lain. Wawasan Walmart tentang Efek Iklan Terhadap Penjualan dari Bisnisnya Memberikan Keuntungan Signifikan. Pemasar yang Mungkin Kehilangan Akses ke Data Vizio Harus Beralih ke Perusahaan Smart TV Lain yang Mengumpulkan dan Memberi Lisensi Data Secara Terbatas.

Pengambilalihan Vizio oleh Walmart mungkin menghadirkan tantangan jangka pendek bagi para pengiklan, namun dalam jangka panjang, terlihat gambaran di mana Walmart bisa memainkan peran kunci dalam ekosistem periklanan dan hiburan digital. Merek-merek yang menyesuaikan diri dengan lanskap data baru akan terus memiliki peluang untuk mencapai audiens mereka secara efektif.

Lakukan investasi terbaik dalam hidupmu
fair value · 20 million securities worldwide · 50 year history · 10 year estimates · leading business news

Mulai dari 2 €

Berita