Lakukan investasi terbaik dalam hidupmu
Mulai dari 2 € Meksiko Produk Domestik Bruto (PDB) Permintaan Agregat Tahun ke Tahun (YoY)
Harga saham
Nilai saat ini dari Produk Domestik Bruto (PDB) Permintaan Agregat Tahun ke Tahun (YoY) di Meksiko adalah 2,2 %. Produk Domestik Bruto (PDB) Permintaan Agregat Tahun ke Tahun (YoY) di Meksiko menurun menjadi 2,2 % pada 1/12/2023, setelah sebelumnya 2,7 % pada 1/9/2023. Dari 1/3/1994 hingga 1/3/2024, rata-rata GDP di Meksiko adalah 2,98 %. Nilai tertinggi sepanjang masa dicapai pada 1/6/2021 dengan 27,10 %, sementara nilai terendah tercatat pada 1/6/2020 dengan -21,40 %.
Produk Domestik Bruto (PDB) Permintaan Agregat Tahun ke Tahun (YoY) ·
3 Tahun
5 Tahun
10 Tahun
25 tahun
Max
Permintaan Total BIP YoY | |
---|---|
1/3/1994 | 5,30 % |
1/6/1994 | 7,40 % |
1/9/1994 | 7,20 % |
1/12/1994 | 6,70 % |
1/3/1996 | 4,20 % |
1/6/1996 | 8,80 % |
1/9/1996 | 8,80 % |
1/12/1996 | 11,10 % |
1/3/1997 | 5,20 % |
1/6/1997 | 10,80 % |
1/9/1997 | 11,30 % |
1/12/1997 | 9,70 % |
1/3/1998 | 12,00 % |
1/6/1998 | 7,20 % |
1/9/1998 | 5,50 % |
1/12/1998 | 3,00 % |
1/3/1999 | 2,70 % |
1/6/1999 | 3,50 % |
1/9/1999 | 5,10 % |
1/12/1999 | 5,90 % |
1/3/2000 | 8,40 % |
1/6/2000 | 8,10 % |
1/9/2000 | 8,50 % |
1/12/2000 | 6,50 % |
1/3/2001 | 1,70 % |
1/6/2001 | 0,50 % |
1/6/2002 | 1,90 % |
1/9/2002 | 1,30 % |
1/12/2002 | 0,80 % |
1/3/2003 | 4,70 % |
1/9/2003 | 0,10 % |
1/12/2003 | 2,20 % |
1/3/2004 | 2,00 % |
1/6/2004 | 4,60 % |
1/9/2004 | 5,00 % |
1/12/2004 | 6,20 % |
1/3/2005 | 1,60 % |
1/6/2005 | 3,30 % |
1/9/2005 | 3,00 % |
1/12/2005 | 4,00 % |
1/3/2006 | 7,10 % |
1/6/2006 | 5,50 % |
1/9/2006 | 6,10 % |
1/12/2006 | 3,20 % |
1/3/2007 | 2,10 % |
1/6/2007 | 2,40 % |
1/9/2007 | 3,20 % |
1/12/2007 | 3,70 % |
1/3/2008 | 2,30 % |
1/6/2008 | 3,40 % |
1/9/2008 | 2,70 % |
1/3/2010 | 7,00 % |
1/6/2010 | 11,60 % |
1/9/2010 | 7,00 % |
1/12/2010 | 5,60 % |
1/3/2011 | 4,80 % |
1/6/2011 | 3,30 % |
1/9/2011 | 4,50 % |
1/12/2011 | 4,00 % |
1/3/2012 | 5,20 % |
1/6/2012 | 4,40 % |
1/9/2012 | 2,70 % |
1/12/2012 | 4,00 % |
1/3/2013 | 0,50 % |
1/6/2013 | 2,80 % |
1/9/2013 | 2,00 % |
1/12/2013 | 0,80 % |
1/3/2014 | 3,20 % |
1/6/2014 | 2,60 % |
1/9/2014 | 3,70 % |
1/12/2014 | 4,90 % |
1/3/2015 | 4,30 % |
1/6/2015 | 3,80 % |
1/9/2015 | 4,90 % |
1/12/2015 | 2,80 % |
1/3/2016 | 2,90 % |
1/6/2016 | 3,00 % |
1/9/2016 | 1,80 % |
1/12/2016 | 3,10 % |
1/3/2017 | 4,60 % |
1/6/2017 | 2,60 % |
1/9/2017 | 2,60 % |
1/12/2017 | 3,10 % |
1/3/2018 | 2,60 % |
1/6/2018 | 4,30 % |
1/9/2018 | 3,90 % |
1/12/2018 | 2,60 % |
1/3/2019 | 1,50 % |
1/6/2021 | 27,10 % |
1/9/2021 | 9,50 % |
1/12/2021 | 3,70 % |
1/3/2022 | 3,90 % |
1/6/2022 | 4,80 % |
1/9/2022 | 6,10 % |
1/12/2022 | 4,70 % |
1/3/2023 | 5,60 % |
1/6/2023 | 4,70 % |
1/9/2023 | 2,70 % |
1/12/2023 | 2,20 % |
Produk Domestik Bruto (PDB) Permintaan Agregat Tahun ke Tahun (YoY) Sejarah
Tanggal | Nilai |
---|---|
1/12/2023 | 2,2 % |
1/9/2023 | 2,7 % |
1/6/2023 | 4,7 % |
1/3/2023 | 5,6 % |
1/12/2022 | 4,7 % |
1/9/2022 | 6,1 % |
1/6/2022 | 4,8 % |
1/3/2022 | 3,9 % |
1/12/2021 | 3,7 % |
1/9/2021 | 9,5 % |
Serupa dengan Makrokennzahlen untuk Produk Domestik Bruto (PDB) Permintaan Agregat Tahun ke Tahun (YoY)
Nama | Saat ini | Sebelumnya | Frekuensi |
---|---|---|---|
🇲🇽 BIP | 1,789 Bio. USD | 1,463 Bio. USD | Tahunan |
🇲🇽 BIP dari administrasi publik | 812,211 miliar MXN | 873,646 miliar MXN | Kuartal |
🇲🇽 BIP dari sektor transportasi | 1,949 Bio. MXN | 1,841 Bio. MXN | Kuartal |
🇲🇽 BIP dengan harga konstan | 25,267 Bio. MXN | 25,227 Bio. MXN | Kuartal |
🇲🇽 Investasi Bruto Fixed | 6,453 Bio. MXN | 6,402 Bio. MXN | Kuartal |
🇲🇽 PDB Bulanan YoY | 0,4 % | 3,8 % | Bulanan |
🇲🇽 PDB dari Jasa | 15,212 Bio. MXN | 14,665 Bio. MXN | Kuartal |
🇲🇽 PDB dari Manufaktur | 5,118 Bio. MXN | 5,121 Bio. MXN | Kuartal |
🇲🇽 PDB dari Pertanian | 764,828 miliar MXN | 957,477 miliar MXN | Kuartal |
🇲🇽 PDB dari perusahaan utilitas | 346,955 miliar MXN | 346,955 miliar MXN | Kuartal |
🇲🇽 PDB dari sektor konstruksi. | 1,641 Bio. MXN | 1,489 Bio. MXN | Kuartal |
🇲🇽 PDB dari sektor pertambangan | 941,927 miliar MXN | 952,446 miliar MXN | Kuartal |
🇲🇽 PDB per kapita | 10.326,95 USD | 10.078,6 USD | Tahunan |
🇲🇽 PDB per kapita PPP | 22.366,66 USD | 21.828,77 USD | Tahunan |
🇲🇽 Permintaan Agregat BIP QoQ | -0,4 % | 1,2 % | Kuartal |
🇲🇽 Pertumbuhan PDB Tahunan | 3,2 % | 3,9 % | Tahunan |
🇲🇽 Produk Domestik Bruto Bulanan MoM | -0,6 % | 0,3 % | Bulanan |
🇲🇽 Tingkat Pertumbuhan PDB | 0,3 % | 0,1 % | Kuartal |
🇲🇽 Tingkat Pertumbuhan PDB Tahunan | 1,6 % | 2,5 % | Kuartal |
Makroseiten untuk negara lain di Amerika
- 🇦🇷Argentina
- 🇦🇼Aruba
- 🇧🇸Bahamas
- 🇧🇧Barbados
- 🇧🇿Belize
- 🇧🇲Bermuda
- 🇧🇴Bolivia
- 🇧🇷Brasil
- 🇨🇦Kanada
- 🇰🇾Kepulauan Cayman
- 🇨🇱Chile
- 🇨🇴Kolombia
- 🇨🇷Costa Rica
- 🇨🇺Kuba
- 🇩🇴Republik Dominika
- 🇪🇨Ekuador
- 🇸🇻El Salvador
- 🇬🇹Guatemala
- 🇬🇾Guyana
- 🇭🇹Haiti
- 🇭🇳Honduras
- 🇯🇲Jamaika
- 🇳🇮Nicaragua
- 🇵🇦Panama
- 🇵🇾Paraguay
- 🇵🇪Peru
- 🇵🇷Puerto Rico
- 🇸🇷Suriname
- 🇹🇹Trinidad dan Tobago
- 🇺🇸Amerika Serikat
- 🇺🇾Uruguay
- 🇻🇪Venezuela
- 🇦🇬Antigua dan Barbuda
- 🇩🇲Dominika
- 🇬🇩Grenada
Apa itu Produk Domestik Bruto (PDB) Permintaan Agregat Tahun ke Tahun (YoY)
Produk Domestik Bruto (PDB) dan Permintaan Agregat adalah dua istilah kunci dalam studi ekonomi makro yang sering diulas dan dianalisis untuk memahami kesehatan dan kinerja ekonomi suatu negara. Situs web kami, Eulerpool, menyediakan data ekonomi makro yang profesional dan terpercaya, termasuk data tahunan tentang Permintaan Agregat terhadap PDB (Year-over-Year atau YoY). Di bawah ini, kami akan mengulas secara mendalam tentang pentingnya PDB dan Permintaan Agregat YoY dalam konteks ekonomi Indonesia. Produk Domestik Bruto, atau lebih dikenal dengan singkatan PDB, adalah nilai total dari barang dan jasa yang dihasilkan dalam wilayah suatu negara selama periode tertentu, biasanya dalam setahun. PDB merupakan indikator kunci dalam mengukur kesehatan ekonomi suatu negara. Apabila PDB meningkat, maka ini menunjukkan bahwa ekonomi sedang tumbuh dan berkembang; sebaliknya, jika PDB menurun, ini bisa menjadi sinyal bahwa ekonomi mengalami kontraksi. Permintaan Agregat, di sisi lain, menrepresentasikan total permintaan terhadap barang dan jasa dalam perekonomian pada suatu tingkat harga tertentu dan di dalam suatu periode waktu tertentu. Faktor-faktor yang mempengaruhi Permintaan Agregat antara lain adalah konsumsi rumah tangga, investasi oleh perusahaan, belanja pemerintah, dan ekspor bersih (ekspor dikurangi impor). Mengukur Permintaan Agregat YoY terhadap PDB sangatlah penting dan memberikan pandangan yang berharga tentang dinamika ekonomi dari periode ke periode. Data ini membantu para ekonom, pembuat kebijakan, dan pelaku pasar untuk memahami bagaimana variabel-variabel tersebut berubah dari tahun ke tahun, serta untuk mengidentifikasi tren dan pola yang mungkin mempengaruhi perekonomian di masa depan. Mengapa kita harus memahami PDB dan Permintaan Agregat YoY? 1. Identifikasi Tren Ekonomi: Data PDB dan Permintaan Agregat YoY memungkinkan kita untuk melihat tren ekonomi jangka panjang. Misalnya, apakah terdapat pola pertumbuhan yang konsisten atau ada fluktuasi signifikan yang mungkin menjadi perhatian. Dengan mengidentifikasi tren ini, pemerintah dan pelaku bisnis dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dan strategis. 2. Dasar Pembuatan Kebijakan: Pemerintah dan bank sentral menggunakan data PDB dan Permintaan Agregat YoY untuk merumuskan kebijakan ekonomi dan moneter. Misalnya, jika PDB tumbuh tetapi permintaan agregat tidak mengikuti, ini mungkin menunjukkan bahwa kekayaan nasional tidak didistribusikan secara merata dan ada kebutuhan untuk merangsang permintaan melalui kebijakan fiskal atau moneter. 3. Pengukuran Kesejahteraan: PDB sering digunakan sebagai proxy untuk kesejahteraan nasional. Akan tetapi, tanpa melihat permintaan agregat, kita tidak mendapatkan gambaran lengkap. Tingginya PDB tidak selalu berarti tingginya kesejahteraan, terutama jika sebagian besar penghasilan terkonsentrasi pada segmen kecil dari populasi. Oleh karena itu, mengukur permintaan agregat memberikan pandangan yang lebih komprehensif tentang kesejahteraan ekonomi secara keseluruhan. 4. Analisis Risiko: Dalam bisnis dan investasi, risiko adalah faktor utama yang harus diperhitungkan. Memahami data PDB dan Permintaan Agregat YoY dapat membantu perusahaan dan investor untuk mengevaluasi risiko ekonomi yang mungkin mempengaruhi operasi atau investasi mereka. Sebagai contoh, penurunan permintaan agregat bisa menjadi indikasi menurunnya daya beli konsumen dan bisa membuat perusahaan lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan investasi. Menyadari pentingnya indikator ekonomi ini, situs web Eulerpool menyediakan data yang akurat dan terkini untuk membantu Anda dalam analisis dan keputusan keuangan. Tantangan dalam memahami PDB dan Permintaan Agregat adalah bahwa kedua indikator ini cukup kompleks dan melibatkan banyak variabel. Misalnya, permintaan agregat dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah, tingkat suku bunga, inflasi, dan faktor-faktor eksternal seperti kondisi ekonomi global dan geopolitik. Untuk memahami bagaimana PDB dan Permintaan Agregat YoY mempengaruhi ekonomi Indonesia, mari kita lihat beberapa faktor kunci: 1. Konsumsi Rumah Tangga: Di Indonesia, konsumsi rumah tangga memiliki peran yang sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi. Data menunjukkan bahwa sebagian besar dari PDB Indonesia dihasilkan oleh konsumsi domestik. Oleh karena itu, memahami perilaku konsumen dan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan adalah penting untuk mengukur kinerja ekonomi secara keseluruhan. 2. Investasi: Investasi oleh perusahaan, baik dalam bentuk infrastruktur fisik ataupun teknologi, mempengaruhi produktivitas dan kapasitas ekonomi. Data Permintaan Agregat YoY yang meningkat bisa berarti adanya investasi yang sehat dan ekspektasi pertumbuhan ekonomi di masa depan. 3. Belanja Pemerintah: Belanja pemerintah termasuk dalam komponen permintaan agregat, dan memainkan peran penting dalam merangsang ekonomi terutama saat kondisi ekonomi sedang lesu. Kebijakan fiskal seperti pembangunan infrastruktur, subsidi, dan insentif pajak berkontribusi langsung terhadap permintaan agregat. 4. Ekspor dan Impor: Ekspor bersih (ekspor dikurangi impor) juga mempengaruhi PDB dan permintaan agregat. Indonesia, sebagai negara dengan sejumlah besar sumber daya alam, bergantung pada ekspor komoditas. Oleh karena itu, harga internasional dan permintaan global memiliki dampak signifikan pada ekonomi Indonesia. Dengan memahami interaksi antara PDB dan Permintaan Agregat YoY, kita bisa mendapatkan gambaran yang lebih akurat mengenai kesehatan ekonomi. Situs Eulerpool bertujuan untuk menyediakan data ini dengan cara yang mudah dipahami, didukung oleh analisis yang mendalam dan berwawasan luas. Tujuan kami adalah membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan data ekonomi yang solid dan terpercaya. Ke depan, penting bagi kita semua untuk terus menyimak perubahan dan perkembangan dalam PDB dan Permintaan Agregat YoY, karena kedua indikator ini tidak hanya mencerminkan kondisi ekonomi saat ini tetapi juga memberikan petunjuk ke arah mana perekonomian akan bergerak. Dengan data yang tersedia di Eulerpool, Anda memiliki alat yang dibutuhkan untuk analisis yang cermat dan keputusan yang lebih informatif.