Technology

QUALCOMM mempertimbangkan akuisisi Intel – Penawaran ditangguhkan sebelum pemilu AS

QUALCOMM erwägt eine Übernahme von Intel, verschiebt jedoch ein Angebot bis nach den US-Wahlen.

Eulerpool News 17 Okt 2024, 16.20

Produsen semikonduktor Amerika Serikat QUALCOMM mempertimbangkan akuisisi saingannya Intel, namun menunda penawaran hingga setelah pemilu AS mendatang. Keputusan ini didasarkan pada ketidakpastian tentang kebijakan ekonomi AS di masa depan dan kemungkinan perubahan regulasi.

Mike Henry, CEO QUALCOMM, dan Catherine Raw, Chief Development Officer, bertemu dengan pejabat pemerintah di Afrika Selatan serta dengan Public Investment Corporation (PIC), pengelola aset negara, minggu lalu untuk membahas kemungkinan pengambilalihan Intel. Jika QUALCOMM memberikan tawaran, itu akan melebihi nilai pasar Intel saat ini sebesar £2,8 miliar. Namun, hingga saat ini belum ada pengumuman resmi karena QUALCOMM ingin menunggu perkembangan politik setelah pemilu.

Intel saat ini berada dalam kondisi keuangan yang sulit, karena para analis memperkirakan kerugian dan penurunan penjualan untuk kuartal ketiga dibandingkan dengan tahun lalu. Situasi ini menyulitkan akuisisi yang sukses, terutama dengan mempertimbangkan CHIPS and Science Act tahun 2022, yang bertujuan untuk mempromosikan produksi semikonduktor di AS dan mengidentifikasi Intel sebagai penerima besar subsidi pemerintah.

Arah politik pemerintahan AS berikutnya, baik di bawah Donald Trump atau Kamala Harris, dapat secara signifikan menentukan apakah upaya akuisisi QUALCOMM akan berhasil. Pergantian pemerintahan dapat mengakibatkan peninjauan antitrust yang lebih ketat dan prioritas kebijakan ekonomi yang berubah, yang dapat semakin mempersulit peluang akuisisi.

Laporan Bloomberg, yang menjadi dasar rencana tersebut, menunjukkan bahwa QUALCOMM akan mempertimbangkan untuk mengajukan penawaran hanya setelah pemilu AS untuk memahami kerangka politik yang baru. Strategi ini mencerminkan sikap hati-hati QUALCOMM mengingat ketidakpastian dalam lingkungan politik dan perkembangan bisnis Intel saat ini.

Saham Intel menanggapi berita tersebut dengan penurunan sebesar 1,35 persen dan sempat berada di level 22,36 dolar AS di NASDAQ. Penurunan harga saham ini mencerminkan kekhawatiran investor tentang menurunnya permintaan dan kesulitan keuangan perusahaan tersebut.

QUALCOMM harus mempertimbangkan bagaimana akuisisi potensial Intel dapat terbentuk dalam lingkungan peraturan yang mungkin lebih ketat. Akuisisi yang berhasil akan memposisikan QUALCOMM sebagai pemain terdepan di pasar semikonduktor, namun menghadirkan risiko signifikan terkait persetujuan dan dukungan politik.

Lakukan investasi terbaik dalam hidupmu

Mulai dari 2 €

Berita