Lakukan investasi terbaik dalam hidupmu

Mulai dari 2 €
Analyse
Profil
🇹🇷

Turki Impor

Harga saham

29,145 miliar USD
Perubanan +/-
-765,128 Juta. USD
Perubahan %
-2,59 %

Nilai terkini dari Impor di Turki adalah 29,145 miliar USD. Impor di Turki menurun menjadi 29,145 miliar USD pada 1/4/2024, setelah sebelumnya 29,91 miliar USD pada 1/3/2024. Dari 1/1/1957 hingga 1/5/2024, rata-rata PDB di Turki adalah 6,43 miliar USD. Tertinggi sepanjang masa tercapai pada 1/5/2023 dengan 34,12 miliar USD, sedangkan nilai terendah tercatat pada 1/8/1958 dengan 15,00 Juta. USD.

Sumber: Turkish Statistical Institute

Impor

  • 3 Tahun

  • 5 Tahun

  • 10 Tahun

  • 25 tahun

  • Max

Impor

Impor Sejarah

TanggalNilai
1/4/202429,145 miliar USD
1/3/202429,91 miliar USD
1/2/202427,853 miliar USD
1/1/202426,207 miliar USD
1/12/202329,034 miliar USD
1/11/202328,916 miliar USD
1/10/202329,388 miliar USD
1/9/202327,498 miliar USD
1/8/202330,257 miliar USD
1/7/202332,294 miliar USD
1
2
3
4
5
...
81

Serupa dengan Makrokennzahlen untuk Impor

NamaSaat iniSebelumnyaFrekuensi
🇹🇷
Arus Modal
630 Juta. USD1,573 miliar USDBulanan
🇹🇷
Cadangan emas
584,93 Tonnes570,3 TonnesKuartal
🇹🇷
Ekspor
24,066 miliar USD19,228 miliar USDBulanan
🇹🇷
Impor Gas Alam
129.372,334 Terajoule149.099,47 TerajouleBulanan
🇹🇷
Indeks Terorisme
4,168 Points5,6 PointsTahunan
🇹🇷
Investasi Langsung Asing
561 Juta. USD590 Juta. USDBulanan
🇹🇷
Kedatangan turis
6,054 Juta. 6,825 Juta. Bulanan
🇹🇷
Ketentuan Perdagangan
88,26 points88,06 pointsBulanan
🇹🇷
Neraca pembayaran berjalan
4,324 miliar USD778 Juta. USDBulanan
🇹🇷
Neraca Perdagangan
-6,502 miliar USD-9,917 miliar USDBulanan
🇹🇷
Neraca Transaksi Berjalan terhadap PDB
-4 % of GDP-5,1 % of GDPTahunan
🇹🇷
Pendapatan pariwisata
8,78 miliar USD12,27 miliar USDKuartal
🇹🇷
Penjualan senjata
609 Juta. SIPRI TIV535 Juta. SIPRI TIVTahunan
🇹🇷
Produksi Minyak Mentah
97 BBL/D/1K94 BBL/D/1KBulanan
🇹🇷
Transfer
8 Juta. USD8 Juta. USDBulanan
🇹🇷
Utang Luar Negeri
499,886 miliar USD481,321 miliar USDKuartal

Impor utama Turki adalah mesin dan peralatan transportasi (31 persen dari total impor), termasuk kendaraan jalan (7 persen) serta mesin, perangkat, dan peralatan listrik (6 persen); barang-barang manufaktur (16 persen), termasuk besi dan baja (5 persen); bahan bakar mineral, pelumas, dan material terkait (16 persen), termasuk minyak bumi dan produk-produk minyak bumi (4 persen); bahan kimia dan produk terkait (13 persen), termasuk plastik (4 persen); emas, non-moneter (7 persen); bahan mentah, tak dapat dimakan, kecuali bahan bakar (7 persen); berbagai artikel manufaktur (6 persen); serta makanan dan hewan hidup (4 persen). Sumber impor utama negara ini adalah: Tiongkok (10 persen dari total impor); Jerman (9 persen); Rusia (8 persen); AS dan Italia (masing-masing 5 persen); Prancis, Iran, Swiss, Korea Selatan, Inggris, Spanyol, dan India (masing-masing 3 persen).

Apa itu Impor

Eulerpool adalah situs web profesional yang menyediakan data makroekonomi yang komprehensif, termasuk dalam kategori "Impor." Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendalam tentang impor di Indonesia, dengan informasi yang relevan, tren, dan signifikansi makroekonominya, serta relevansinya bagi pengguna data ekonomi. Impor merujuk pada kegiatan membeli barang dan jasa dari luar negeri untuk digunakan di dalam negeri. Di Indonesia, impor memegang peranan penting dalam perekonomian nasional karena berbagai alasan. Pertama, impor memungkinkan Indonesia untuk memenuhi kebutuhan barang yang tidak dapat diproduksi secara efisien atau tidak tersedia di dalam negeri. Kedua, impor dapat membantu menstabilkan harga di pasar domestik dengan menyediakan alternatif yang lebih murah atau berkualitas lebih baik. Indonesia adalah negara dengan ekonomi terbuka yang sangat bergantung pada perdagangan internasional. Oleh karena itu, memahami dinamika impor menjadi sangat penting. Data impor mencakup berbagai jenis barang mulai dari bahan baku industri, barang konsumsi, hingga barang modal seperti mesin dan peralatan. Bahan baku industri seperti minyak mentah, bahan kimia, dan bijih logam sangat penting bagi sektor manufaktur Indonesia. Barang konsumsi seperti elektronik, kendaraan, dan produk pangan juga memainkan peran signifikan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Sementara itu, barang modal berperan dalam meningkatkan kapasitas produksi dan efisiensi industri. Tren impor Indonesia sering kali dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kebijakan perdagangan, kondisi ekonomi global, nilai tukar, serta pertumbuhan ekonomi domestik. Misalnya, ketika perekonomian global mengalami resesi, nilai impor Indonesia mungkin menurun karena berkurangnya permintaan global. Sebaliknya, dalam periode pertumbuhan ekonomi yang kuat, impor cenderung meningkat seiring dengan meningkatnya permintaan barang modal dan barang konsumsi di dalam negeri. Kebijakan perdagangan juga memainkan peran yang tidak kalah penting. Pemerintah Indonesia sering memberlakukan tarif dan non-tarif untuk melindungi industri dalam negeri. Namun, kebijakan ini harus diimbangi dengan kebutuhan untuk mengimpor barang-barang yang tidak dapat diproduksi secara efisien di dalam negeri. Langkah-langkah seperti perjanjian perdagangan bebas (FTA) dan organisasi perdagangan internasional (WTO) juga berdampak pada volume dan nilai impor Indonesia. Kondisi nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing, terutama dolar Amerika Serikat, sangat mempengaruhi biaya impor. Ketika nilai tukar rupiah melemah, biaya impor meningkat karena harga barang-barang yang diimpor dalam mata uang asing menjadi lebih mahal. Sebaliknya, ketika nilai tukar rupiah menguat, biaya impor menurun, yang dapat menguntungkan konsumen dan produsen di Indonesia. Data makroekonomi terkait impor juga dapat memberikan wawasan tentang kesehatan ekonomi Indonesia. Misalnya, peningkatan impor barang modal umumnya menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan melakukan investasi untuk meningkatkan kapasitas produksi mereka, yang merupakan indikator positif bagi perekonomian. Sebaliknya, peningkatan impor barang konsumsi bisa menunjukkan meningkatnya daya beli masyarakat. Namun, peningkatan impor juga dapat menyebabkan defisit neraca perdagangan jika nilai impor melebihi nilai ekspor. Mengapa data impor sangat penting bagi pengguna data ekonomi seperti pengusaha, investor, dan pembuat kebijakan? Bagi pengusaha, data impor memberikan gambaran tentang kondisi pasar dan persaingan. Misalnya, sektor manufaktur dapat memanfaatkan data impor bahan baku untuk merencanakan produksi dan mengelola biaya. Bagi investor, data impor dapat membantu dalam analisis kelayakan investasi dan proyeksi pertumbuhan industri. Sementara itu, pembuat kebijakan dapat mengandalkan data impor untuk merumuskan kebijakan perdagangan dan industri yang efektif. Di Eulerpool, kami menyediakan data impor yang terperinci dan dapat diakses dengan mudah. Pengguna dapat memanfaatkan data ini untuk melakukan analisis yang mendalam dan membuat keputusan yang lebih informed. Data yang kami sediakan mencakup berbagai kategori barang, negara asal impor, serta tren dan perubahan harga dari waktu ke waktu. Dengan demikian, pengguna dapat memiliki pemahaman yang komprehensif tentang dinamika impor di Indonesia. Selain itu, kami juga menyediakan alat analisis yang canggih untuk memudahkan pengguna dalam memvisualisasikan data impor. Pengguna dapat membuat grafik, tabel, dan laporan yang dapat disesuaikan sesuai kebutuhan masing-masing. Fitur ini sangat berguna bagi pengusaha, investor, dan peneliti yang membutuhkan data rinci dan analisis mendalam untuk mendukung keputusan mereka. Secara keseluruhan, kategori impor di Eulerpool memainkan peran vital dalam memberikan wawasan yang relevan dan data yang akurat untuk mendukung berbagai kepentingan ekonomi. Dengan memahami dinamika impor, pengguna data ekonomi dapat mengantisipasi perubahan pasar, merencanakan strategi bisnis, dan membuat keputusan yang lebih baik. Di tengah dinamika perekonomian global yang terus berubah, data impor yang akurat dan terbaru menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada. Eulerpool berkomitmen untuk terus menyediakan data impor yang berkualitas tinggi dan mudah diakses bagi semua penggunanya. Melalui analisis yang mendalam dan fitur yang canggih, kami berharap dapat membantu pengguna dalam memahami dan mengatasi kompleksitas perekonomian global, serta mencapai tujuan ekonomi dan bisnis mereka.