Lakukan investasi terbaik dalam hidupmu
Mulai dari 2 € Luxembourg Tingkat Pengangguran Jangka Panjang
Harga saham
Nilai saat ini dari Tingkat Pengangguran Jangka Panjang di Luxembourg adalah 1,6 %. Tingkat Pengangguran Jangka Panjang di Luxembourg turun menjadi 1,6 % pada 1/12/2023, setelah sebelumnya sebesar 1,8 % pada 1/9/2023. Dari 1/6/1992 hingga 1/3/2024, rata-rata GDP di Luxembourg adalah 1,44 %. Nilai tertinggi sepanjang masa dicapai pada 1/9/2016 dengan 2,50 %, sementara nilai terendah tercatat pada 1/6/1992 dengan 0,40 %.
Tingkat Pengangguran Jangka Panjang ·
3 Tahun
5 Tahun
10 Tahun
25 tahun
Max
Tingkat Pengangguran Jangka Panjang | |
---|---|
1/6/1992 | 0,40 % |
1/6/1993 | 0,70 % |
1/6/1994 | 1,00 % |
1/6/1995 | 0,70 % |
1/6/1996 | 0,90 % |
1/6/1997 | 0,90 % |
1/6/1998 | 0,90 % |
1/6/1999 | 0,80 % |
1/6/2000 | 0,50 % |
1/6/2001 | 0,50 % |
1/6/2002 | 0,70 % |
1/3/2003 | 0,90 % |
1/6/2003 | 0,90 % |
1/9/2003 | 0,90 % |
1/12/2003 | 0,90 % |
1/3/2004 | 1,10 % |
1/6/2004 | 1,10 % |
1/9/2004 | 1,10 % |
1/12/2004 | 1,10 % |
1/3/2005 | 1,20 % |
1/6/2005 | 1,20 % |
1/9/2005 | 1,20 % |
1/12/2005 | 1,20 % |
1/3/2006 | 1,40 % |
1/6/2006 | 1,40 % |
1/9/2006 | 1,40 % |
1/12/2006 | 1,40 % |
1/3/2007 | 1,70 % |
1/6/2007 | 1,30 % |
1/12/2007 | 1,00 % |
1/3/2008 | 1,70 % |
1/6/2008 | 1,90 % |
1/9/2008 | 1,10 % |
1/12/2008 | 1,80 % |
1/3/2009 | 1,20 % |
1/6/2009 | 1,30 % |
1/9/2009 | 0,90 % |
1/12/2009 | 1,20 % |
1/3/2010 | 1,40 % |
1/6/2010 | 1,30 % |
1/9/2010 | 0,90 % |
1/12/2010 | 1,60 % |
1/3/2011 | 1,30 % |
1/6/2011 | 2,00 % |
1/9/2011 | 1,30 % |
1/12/2011 | 1,20 % |
1/3/2012 | 2,00 % |
1/6/2012 | 1,20 % |
1/9/2012 | 1,40 % |
1/12/2012 | 1,90 % |
1/3/2013 | 1,90 % |
1/6/2013 | 1,50 % |
1/9/2013 | 1,90 % |
1/12/2013 | 1,80 % |
1/3/2014 | 1,60 % |
1/6/2014 | 2,00 % |
1/9/2014 | 1,80 % |
1/12/2014 | 1,40 % |
1/3/2015 | 1,90 % |
1/6/2015 | 1,90 % |
1/9/2015 | 2,10 % |
1/12/2015 | 2,00 % |
1/3/2016 | 2,20 % |
1/6/2016 | 2,20 % |
1/9/2016 | 2,50 % |
1/12/2016 | 1,90 % |
1/3/2017 | 2,30 % |
1/6/2017 | 2,40 % |
1/9/2017 | 2,00 % |
1/12/2017 | 1,80 % |
1/3/2018 | 1,50 % |
1/6/2018 | 1,20 % |
1/9/2018 | 1,60 % |
1/12/2018 | 1,20 % |
1/3/2019 | 1,50 % |
1/6/2019 | 1,30 % |
1/9/2019 | 1,20 % |
1/12/2019 | 1,10 % |
1/3/2020 | 1,40 % |
1/6/2020 | 1,80 % |
1/9/2020 | 1,80 % |
1/12/2020 | 1,90 % |
1/3/2021 | 1,90 % |
1/6/2021 | 1,50 % |
1/9/2021 | 2,00 % |
1/12/2021 | 1,70 % |
1/3/2022 | 1,20 % |
1/6/2022 | 1,50 % |
1/9/2022 | 1,30 % |
1/12/2022 | 1,40 % |
1/3/2023 | 1,60 % |
1/6/2023 | 1,80 % |
1/9/2023 | 1,80 % |
1/12/2023 | 1,60 % |
Tingkat Pengangguran Jangka Panjang Sejarah
Tanggal | Nilai |
---|---|
1/12/2023 | 1,6 % |
1/9/2023 | 1,8 % |
1/6/2023 | 1,8 % |
1/3/2023 | 1,6 % |
1/12/2022 | 1,4 % |
1/9/2022 | 1,3 % |
1/6/2022 | 1,5 % |
1/3/2022 | 1,2 % |
1/12/2021 | 1,7 % |
1/9/2021 | 2 % |
Serupa dengan Makrokennzahlen untuk Tingkat Pengangguran Jangka Panjang
Nama | Saat ini | Sebelumnya | Frekuensi |
---|---|---|---|
🇱🇺 Biaya tenaga kerja | 137,819 points | 195,131 points | Bulanan |
🇱🇺 Gaji | 6.307,6 EUR/Month | 6.026,9 EUR/Month | Tahunan |
🇱🇺 Lowongan Kerja | 3.09 | 3.489 | Bulanan |
🇱🇺 Orang yang menganggur | 17.083 | 17.47 | Bulanan |
🇱🇺 Pekerja | 518.895 | 518.017 | Bulanan |
🇱🇺 Pekerjaan paruh waktu | 53 | 54.4 | Kuartal |
🇱🇺 Pekerjaan penuh waktu | 264.6 | 256.9 | Kuartal |
🇱🇺 Perubahan Ketenagakerjaan | 0,2 % | 0,4 % | Kuartal |
🇱🇺 Populasi | 660 | 650 | Tahunan |
🇱🇺 Produktivitas | 93,888 points | 97,528 points | Kuartal |
🇱🇺 Tingkat Keterlibatan Kerja | 69,8 % | 69,1 % | Kuartal |
🇱🇺 Tingkat partisipasi tenaga kerja | 61,7 % | 61,7 % | Kuartal |
🇱🇺 Tingkat Penawaran Pekerjaan | 1,5 % | 1,5 % | Kuartal |
🇱🇺 Tingkat Pengangguran | 5,7 % | 5,7 % | Bulanan |
🇱🇺 Tingkat Pengangguran Pemuda | 19,4 % | 19,6 % | Bulanan |
🇱🇺 Upah dalam Manufaktur | 115 points | 155,4 points | Bulanan |
🇱🇺 Upah minimum | 2.570,93 EUR/Month | 2.570,93 EUR/Month | Kuartal |
🇱🇺 Usia Pensiun Pria | 65 Years | 65 Years | Tahunan |
🇱🇺 Usia Pensiun Wanita | 65 Years | 65 Years | Tahunan |
Di Luksemburg, tingkat pengangguran jangka panjang mengacu pada proporsi orang yang menganggur selama 12 bulan atau lebih dari total jumlah penduduk aktif (mereka yang bekerja atau menganggur) di pasar tenaga kerja.
Makroseiten untuk negara lain di Eropa
- 🇦🇱Albania
- 🇦🇹Austria
- 🇧🇾Belarus
- 🇧🇪Belgia
- 🇧🇦Bosnia dan Herzegovina
- 🇧🇬Bulgaria
- 🇭🇷Kroasia
- 🇨🇾Siprus
- 🇨🇿Republik Ceko
- 🇩🇰Denmark
- 🇪🇪Estonia
- 🇫🇴Kepulauan Faroe
- 🇫🇮Finlandia
- 🇫🇷Prancis
- 🇩🇪Jerman
- 🇬🇷Yunani
- 🇭🇺Hongaria
- 🇮🇸Pulau
- 🇮🇪Irlandia
- 🇮🇹Italia
- 🇽🇰Kosovo
- 🇱🇻Latvia
- 🇱🇮Liechtenstein
- 🇱🇹Lituania
- 🇲🇰Makedonia Utara
- 🇲🇹Malta
- 🇲🇩Moldau
- 🇲🇨Monaco
- 🇲🇪Montenegro
- 🇳🇱Belanda
- 🇳🇴Norwegia
- 🇵🇱Polandia
- 🇵🇹Portugal
- 🇷🇴Rumania
- 🇷🇺Rusia
- 🇷🇸Serbia
- 🇸🇰Slowakia
- 🇸🇮Slovenia
- 🇪🇸Spanyol
- 🇸🇪Swedia
- 🇨🇭Swiss
- 🇺🇦Ukraina
- 🇬🇧Inggris Raya
- 🇦🇩Andorra
Apa itu Tingkat Pengangguran Jangka Panjang
Tingkat Pengangguran Jangka Panjang merupakan salah satu indikator makroekonomi yang sangat penting untuk menganalisis kesehatan ekonomi suatu negara. Fenomena ini tidak hanya berdampak pada individu yang mengalami pengangguran, tetapi juga mempengaruhi kesejahteraan sosial dan ekonomi secara keseluruhan. Di eulerpool, kami menyajikan data makroekonomi yang komprehensif dan mendalam, termasuk tentang Tingkat Pengangguran Jangka Panjang, guna membantu pengguna memahami keadaan ekonomi dengan lebih baik. Pengangguran jangka panjang didefinisikan sebagai situasi di mana seseorang tidak memiliki pekerjaan selama 12 bulan atau lebih. Tingkat Pengangguran Jangka Panjang mencerminkan proporsi tenaga kerja yang berada dalam situasi ini. Untuk menganalisis angka ini, tidak cukup hanya melihat jumlah pengangguran secara keseluruhan. Kita juga perlu memahami karakteristik demografis, pendidikan, jenis pekerjaan yang dicari, serta berbagai faktor eksternal yang mempengaruhi durasi pengangguran. Peningkatan Tingkat Pengangguran Jangka Panjang menjadi salah satu sinyal adanya masalah struktural dalam perekonomian. Salah satunya adalah ketidakmampuan pasar tenaga kerja menyesuaikan diri dengan perubahan struktural ekonomi. Contohnya, pergeseran dari ekonomi berbasis manufaktur ke ekonomi berbasis layanan sering kali memerlukan jenis keterampilan yang berbeda. Ketika pekerja tidak memiliki keterampilan yang dibutuhkan oleh industri-industri yang sedang berkembang, mereka mungkin mengalami pengangguran yang berkepanjangan. Selain itu, adanya mismatch antara penawaran dan permintaan tenaga kerja juga dapat berkontribusi pada Tingkat Pengangguran Jangka Panjang. Mismatch ini bisa terjadi karena perbedaan dalam hal keterampilan, pengalaman, atau lokasi geografis antara pencari kerja dan pekerjaan yang tersedia. Dalam skenario ini, meski ada banyak lowongan pekerjaan, mereka yang menganggur tidak dapat memenuhi persyaratan dari pekerjaan tersebut. Dampak dari Tingkat Pengangguran Jangka Panjang sangat luas dan kompleks. Secara individu, pengangguran jangka panjang sering kali berhubungan dengan penurunan keterampilan, kehilangan percaya diri, dan masalah kesehatan mental. Secara sosial, komunitas yang memiliki tingkat pengangguran jangka panjang yang tinggi mungkin mengalami peningkatan tingkat kemiskinan, kejahatan, dan berbagai masalah sosial lainnya. Dari perspektif ekonomi, tingginya tingkat pengangguran jangka panjang dapat mengurangi produktivitas nasional dan memperlambat laju pertumbuhan ekonomi. Salah satu cara yang efektif untuk mengatasi Tingkat Pengangguran Jangka Panjang adalah dengan program pelatihan dan retraining yang diarahkan untuk meningkatkan keterampilan pekerja sesuai dengan kebutuhan industri modern. Pemerintah dan sektor swasta dapat bekerja sama dalam menyediakan program-program yang relevan dan mudah diakses oleh pencari kerja. Selain itu, kebijakan insentif bagi perusahaan untuk mempekerjakan dan melatih pekerja yang telah lama menganggur juga dapat memberikan dampak positif. Kebijakan fiskal dan moneter yang tepat juga memainkan peran penting dalam mengurangi Tingkat Pengangguran Jangka Panjang. Misalnya, kebijakan fiskal yang mendorong investasi dalam infrastruktur dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan permintaan tenaga kerja. Sementara itu, kebijakan moneter yang mendukung stabilitas harga dan suku bunga rendah dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan bisnis dan perekrutan tenaga kerja. Data yang akurat dan terkini sangat penting dalam mengatasi isu Tingkat Pengangguran Jangka Panjang. Di eulerpool, kami berkomitmen untuk menyediakan data makroekonomi yang dapat diandalkan, termasuk informasi rinci mengenai pengangguran. Data ini bisa digunakan oleh pemerintah, peneliti, dan sektor swasta untuk merancang kebijakan dan strategi yang efektif dalam mengurangi pengangguran jangka panjang. Selain itu, analisis data yang mendalam tentang Tingkat Pengangguran Jangka Panjang juga dapat membantu dalam mengidentifikasi tren yang mungkin tidak segera terlihat dari data mentah. Misalnya, analisis data bisa menunjukkan bahwa kelompok usia tertentu atau sektor industri tertentu lebih rentan terhadap pengangguran jangka panjang daripada yang lain. Dengan informasi ini, kebijakan yang lebih tepat sasaran bisa dirancang untuk mengatasi masalah tersebut. Penggunaan teknologi dan inovasi juga menjadi faktor penting dalam mengurangi Tingkat Pengangguran Jangka Panjang. Misalnya, platform pencarian kerja online dapat meningkatkan matching antara pencari kerja dan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Teknologi ini dapat membantu mengurangi friksi dalam pasar tenaga kerja dan mempercepat proses pencarian kerja. Kesimpulannya, Tingkat Pengangguran Jangka Panjang merupakan masalah serius yang memerlukan pendekatan multidimensi untuk diatasi. Di eulerpool, kami berkomitmen untuk menyediakan data makroekonomi yang akurat dan analisis yang mendalam guna mendukung upaya dalam mengatasi pengangguran jangka panjang. Melalui data yang kami sediakan, kami berharap dapat memberikan kontribusi dalam upaya menciptakan pasar tenaga kerja yang lebih sehat dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat.