Business

Boeing mempertimbangkan peningkatan modal dalam jumlah miliaran

Menurut sumber orang dalam, produsen pesawat AS, Boeing, berencana untuk melakukan peningkatan modal sebesar setidaknya 10 miliar dolar AS untuk mengatasi tantangan finansial yang timbul dari masalah produksi dan pemogokan.

Eulerpool News 2 Okt 2024, 17.52

Seperti yang dilaporkan oleh kantor berita Bloomberg pada hari Selasa dengan mengutip sumber-sumber yang dekat dengan perusahaan, Boeing mempertimbangkan penerbitan saham baru untuk meningkatkan cadangan keuangan. Krisis yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun, yang dipicu oleh larangan terbang dan pengurangan produksi pada seri 737-Max serta terakhir oleh pemogokan puluhan ribu karyawan, telah sangat membebani kondisi keuangan perusahaan.

Seorang juru bicara perusahaan menolak untuk berkomentar. Namun, menurut informasi dari orang dalam, diperkirakan akan memakan waktu setidaknya satu bulan bagi Boeing untuk melaksanakan tindakan modal tersebut, karena manajemen ingin terlebih dahulu memperkirakan biaya dari mogok kerja yang sedang berlangsung. Saham Boeing telah mengalami penurunan lebih dari 40 persen sejak awal tahun dan tercatat pada hari Selasa di Bursa Efek New York pada harga 154,24 dolar, yang merupakan peningkatan harian sebesar 1,45 persen.

Sejak kecelakaan dua pesawat 737-Max pada tahun 2018 dan 2019, Boeing berada dalam krisis yang berkelanjutan. Meskipun pesawat ini secara bertahap diizinkan terbang kembali, perusahaan belum bisa menstabilkan produksi. Awal 2024, Badan Penerbangan Federal AS (FAA) memperketat pengawasan terhadap pabrik tersebut setelah sebuah pesawat 737 Max kehilangan bagian besar dari badan pesawatnya selama penerbangan. Akibatnya, kapasitas produksi semakin dikurangi dan pengiriman banyak pesawat baru dihentikan.

Berikut ini adalah terjemahan dari judul tersebut ke dalam Bahasa Indonesia:
Selain itu, ada pemogokan terbaru dari sekitar 33.000 pekerja yang telah berlangsung selama lebih dari dua minggu. Boeing memang baru-baru ini menawarkan kenaikan gaji sebesar 30 persen kepada karyawan, tetapi serikat pekerja menolak tawaran tersebut dan menuntut kenaikan pendapatan sebesar 40 persen selama periode empat tahun. Negosiasi tersebut berjalan lambat karena para pekerja telah menerima beberapa putaran nol dalam beberapa tahun terakhir.

Analis memperkirakan bahwa Boeing kehilangan hampir 3,4 miliar dolar AS dalam bentuk tunai hanya pada kuartal ketiga. Pada paruh pertama tahun ini saja, perusahaan sudah mencatat pembakaran kas lebih dari 8 miliar dolar karena pengurangan produksi 737 Max. Jika pemogokan terus berlanjut, para ahli memperkirakan biaya tambahan sekitar 1,5 miliar dolar per bulan.

Berikut adalah terjemahan bahasa Indonesia untuk judul tersebut:

Rencana Penambahan Modal Direncanakan Membantu Boeing Menutupi Kerugian Keuangan dan Menyediakan Dana yang Diperlukan untuk Menstabilkan Operasional Bisnis

Tindakan ini juga dinilai sebagai upaya untuk mendapatkan kembali kepercayaan investor dan memperbaiki situasi likuiditas perusahaan. Meskipun ada pengumuman penambahan modal, saham Boeing naik pada hari Selasa dan ditutup dengan kenaikan sebesar 1,45 persen. Pengamat pasar mengartikan ini sebagai sinyal positif bahwa perusahaan mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah struktural dan kembali ke jalur pertumbuhan jangka panjang.

Lakukan investasi terbaik dalam hidupmu

Mulai dari 2 €

Berita