Business
Roche mengambil alih Poseida Therapeutics hingga 1,5 miliar Dolar AS untuk memperkuat penelitian CAR-T
Roche mengambil alih Poseida Therapeutics untuk memperkuat portofolionya dengan terapi sel CAR-T yang dapat diskalakan dan inovatif untuk masa depan.
Roche telah menyetujui akuisisi perusahaan biofarma Amerika Serikat, Poseida Therapeutics, untuk memperluas penelitiannya dalam terapi sel CAR-T dan pendekatan berbasis sel lainnya di bidang onkologi, imunologi, dan neurologi. Kesepakatan tersebut mencakup pembayaran di muka sekitar 1 miliar dolar AS serta pembayaran pencapaian berbasis kinerja yang dapat meningkatkan nilai total hingga 1,5 miliar dolar AS.
Pengambilalihan memperkuat kerja sama yang ada antara Roche dan Poseida, yang sejak 2022 bekerja pada terapi sel CAR-T untuk kanker hematologi. Terapi personalisasi ini menggunakan sel T pasien yang dimodifikasi secara genetik untuk secara khusus menyerang sel kanker. Dengan akuisisi ini, Roche juga mengamankan pipeline Poseida, kapasitas produksi, serta teknologi platform yang mendasarinya.
Roche berencana mengembangkan generasi berikut dari terapi CAR-T sel "off-the-shelf" yang tidak perlu lagi diproduksi khusus untuk pasien. Terapi ini diharapkan dapat diskalakan sambil menawarkan keamanan dan efektivitas yang lebih baik. Akuisisi ini diharapkan menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan Roche dalam jangka panjang, dengan pendapatan awal dari pipeline Poseida mulai tahun 2027.
Harga pembelian adalah 9 dolar AS per saham, premium lebih dari 200% dari harga penutupan 2,86 dolar AS pada hari Senin. Transaksi ini diharapkan akan selesai pada kuartal pertama 2025, tergantung pada persetujuan regulasi.
Analis Laut Vontobel Stefan Schneider mengatakan bahwa akuisisi tersebut sesuai dengan strategi Roche yang dipresentasikan pada awal tahun ini. Selain jalur produk yang ada, Roche mengandalkan peluang pertumbuhan eksternal untuk meningkatkan pendapatan hingga 2027.
Dengan akuisisi ini, Roche ingin memperkuat posisinya di pasar yang berkembang pesat untuk terapi sel dan mengembangkan terapi baru untuk spektrum pasien yang lebih luas.